Pohon Colo Raksasa Tumbang, Satu Kritis

SUMBAWA BESAR, SR (23/11/2015)

Para pengguna yang melintas di Jalan Dr Wahidin, depan Sumbawa Great Mall (SGM), terkejut. Pasalnya tanpa sebab pohon raksasa yang berdiri tegak di Kokar Dano, samping SGM, tumbang, Senin (23/11) sore sekitar pukul 14.30 Wita. Satu orang warga yang diketahui bernama Amir (22) warga Dusun Kali Baru, Desa Labuan, Kecamatan Badas, kritis setelah tertimpa pohon. Pemuda yang dalam kondisi terluka dan berdarah ini langsung dilarikan ke RSUD Sumbawa untuk mendapat pertolongan medis. Selain satu orang korban, ‘Pohon Colo’ demikian pohon berusia lebih dari seratus tahun biasa disebut masyarakat,.juga menyebabkan dua unit sepeda motor ringsek, dan meluluhlantakkan bangunan ATM BNI yang berada di halaman parkir SGM.

Diduga kuat tumbangnya pohon berusia lebih dari seratus tahun ini karena sudah lapuk dan kondisi akarnya kropos. Satu-satunya bangunan yang ‘selamat’ adalah warung kecil milik Agus Fajar, meski berada di kaki pohon yang dikenal angker ini. Beruntung saat kejadian lokasi itu dalam keadaan sepi. Ini karena warung tersebut tutup sekitar pukul 13.30 Wita atau satu jam sebelum kejadian dan akan kembali buka pukul 16.00 Wita. Jika warung ini buka, maka lokasi tersebut cukup ramai. Dapat dibayangkan cukup banyak yang menjadi korban. Sempat ada seorang tukang bakso dan pembelinya yang berteduh di warung kaki pohon ini. Tukang bakso yang sempat terlelap di bangku warung ini seketika terjaga dan kabur menghindari TKP.

Saksi mata, Arifin–tukang parkir SGM, mengaku sedang duduk bersama korban (Amir) yang tengah menunggu pacarnya bekerja di mall setempat. Seketika terdengar suara berisik dari atas, seperti dahan patah. Arifin pun sigap lari menjauh. Sementara Amir meski berusaha menghindar namun gerakannya lambat. “Saya lihat dari toko, pohon itu sudah mulai miring. Pas ada angin kencang, pohon itupun tumbang ke arah ATM atau Mall,” timpal Doni, salah seorang karyawan toko.

Amir yang duduk di dekat ATM–tempat parkir SGM, terpental terkena dahan pohon besar ini. Akibatnya Amir menderita luka robek di kepala dan kaki bagian kanan sehingga terpaksa dilarikan ke RSUD Sumbawa untuk mendapat perawatan medis. Kini pemuda tersebut menjalani rawat inap di ruang Zaal Bedah. “Sudah tertangani, namun kondisinya masih perlu perawatan medis sehingga pasien itu harus menjalani rawat inap,” kata dr Jollis–Kepala IGD sekaligus dokter yang menangani korban.

Pantauan SAMAWAREA di lokasi kejadian, bahwa pohon berdiameter sekitar 2 meter tidak sampai mengganggu arus lalulintas. Sebab tumbangnya pohon tersebut tidak menutup badan jalan. Terlihat trotoar yang baru diperbaiki sudah terbongkar hebat, pagar SGM cium tanah, dan bangunan ATM tertinggal puing. Seketika lokasi ini mendadak ramai, karena menjadi tontonan para pengguna jalan. Seperti diketahui, tahun lalu, dahan besar pohon tersebut sempat patah dan menimpa pengendara sepeda motor hingga mengalami patah tulang tangan. Saat itu kejadiannya pada musim hujan yang disertai angin kencang. Patahnya dahan pohon raksasa itu sudah kerap terjadi, dan kali ini bukan hanya dahan melainkan pohonnya. (JEN/SR)