Taliwang, SR (18/09/2015)
Kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Sumbawa Barat diperkirakan akan terisi dalam waktu dekat, menyusul dibentuknya panitia seleksi (pansel) oleh pemda setempat. Penjabat Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H Abdul Hakim MM mengungkapkan, jabatan Sekda kemungkinan akan terisi bersamaan dengan mutasi pejabat eselon III dan IV. Jika tidak ada hambatan itu akan terlaksana pada akhir September nanti. “Tim Pansel sudah disusun, paling lambat dalam satu minggu sudah di-SK-kan, dan bila sudah terbentuk maka dalam dua minggu kedepan Sumbawa Barat sudah memiliki sekda definitif,” ungkap Abdul Hakim di ruang kerjanya, Jumat (18/9).
Untuk mutasi pejabat eselon III dan IV, Pemda Sumbawa Barat sudah mengantongi nama-nama yang diajukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), hanya saja mutasi urung dilaksanakan karena menginginkan terlaksana bersamaan dengan promosi pejabat eselon dua yang akan mengisi jabatan sekretaris daerah. “Untuk pejabat eselon tiga dan empat sudah tersusun. Sementara pejabat eselon dua mesti melalui seleksi khusus oleh tim Pansel yang hasilnya diteruskan ke Gubernur,” urainya.
Adapun mutasi pejabat eselon III dan IV, Abdul Hakim menilai bahwa itu sudah menjadi bagian kewenangannya tanpa harus meminta persetujuan Menteri Dalam Negeri. Begitu juga halnya dengan Eselon II yang sifatnya promosi, hanya membutuhkan persetujuan Gubernur yang telah dilimpahkan sebagian kewenangan pusat.
Informasi yang berhasil dihimpun SAMAWAREA, Pemda Sumbawa Barat sebelumnya telah mengajukan 5 nama calon Sekda ke Gubernur NTB. Yakni, Dr ir H Amri Rahman M.Si, Ir H Ady Mauluddin M.Si, H Masyhur Yusuf ST, Abdul Azis SH MH, dan Hirawansyah Atta SH MH. Sejumlah nama calon tersebut mencuat dan menjadi pembicaraan hangat di kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam beberapa pekan terakhir. (AR/KSB)
CAPTION: Penjabat Bupati KSB, Dr. Ir. H Abdul Hakim, MM
