Paket K2 Hampir Pasti Gagal Jadi Calon

oleh -170 Dilihat

Taliwang, SR (20/08/2015)

Pasangan Kusmayadi dan Khairuddin Karim atau yang lebih dikenal Paket K2 nampaknya akan urung terlibat dalam pertarungan meraih kursi E A1 pada Pilkada Sumbawa Barat, Desember mendatang. Pasalnya, jumlah dukungan yang disyaratkan bagi pasangan perseorangan mencapai 13.222 tidak dapat dipenuhi, meski telah melakukan perbaikan seperti yang diminta KPUD Sumbawa Barat. Hasil rapat pleno rekapitulasi perbaikan dukungan calon perseorangan tingkat kabupaten yang digelar KPU KSB, Kamis (20/8), ditemukan kekurangan sebanyak 1.537 dari syarat minimal dukungan. Artinya, hanya sebanyak 11.685 dukungan yang memenuhi syarat.

Divisi Data dan Teknis Penyelenggara Pemilu KPU KSB, Fahroni SH mengungkapkan, paket K2 telah memasukkan berkas dukungan perseorangan dalam dua tahap. Tahap pertama ditemukan sebanyak 5.796 dukungan yang memenuhi syarat. Sedangkan tahap dua atau perbaikan ditemukan sebanyak 5.889 yang memenuhi syarat dari 22 ribu lebih berkas dukungan yang diserahkan K2. “Untuk kepastiannya kita tunggu tanggal 24 Agustus mendatang, apakah K2 akan gugur atau ditetapkan sebagai calon,” kata Fahroni usai pleno rekapitulasi perbaikan dukungan calon perseorangan, di Aula Hotel IFA, Taliwang.

Baca Juga  APBD Sumbawa 2020, Tahun Anggaran yang Sangat Berat

Meski KPUD telah mengantongi hasil dukungan yang memenuhi syarat dari K2, pihaknya belum bisa mengumumkan kepada publik, mesti mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Adapun pleno yang terlaksana hari ini merupakan jadwal yang sudah tersusun. KPUD menargetkan akan rampung dalam dua hari, namun dalam pelaksanaan mampu diselasaikan dalam satu hari. Pleno yang berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 13.00 ini, dihadiri Kusmayadi dan tim penghubungnya. Namun di tengah pleno, mereka meninggalkan ruangan untuk keperluan lain.

Ditambahkan Fahroni, masa untuk perbaikan persyaratan pencalonan maupun persyaratan calon sudah berakhir beberapa hari lalu. Pihaknya bahkan telah bersurat resmi kepada pasangan calon atas hasil penilitian berkas yang diajukan. “Hasil perbaikan untuk semua pasangan calon sudah kami sampaikan ke pasangan calon. Hanya saja, untuk calon perseorangan ada jadwal tersendiri. Mereka paling akhir disurati,” pungkasnya. (ARDIANTO/KSB)

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *