PDIP Batal Pecat 16 PAC Indisipliner

oleh -119 Dilihat

Sumbawa Besar, SR (03/03)

Belasan Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang melakukan aksi walk-out pada Konfercab PDI Perjuangan di Mataram belum lama ini, sepertinya tidak bernasib sama dengan H Mustami H Hamzah B.Sc yang dipecat dari PDIP. Ancaman pemecatan terhadap 16 PAC tersebut urung dilakukan DPC sebagai tindaklanjut instruksi DPW PDIP NTB.

Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Sumbawa, Lalu Budi Suryata SP yang dihubungi belum lama ini menegaskan, tidak ada pemecatan terhadap belasan PAC tersebut. Menurut Budi—sapaan singkat politisi ini, aksi walk-out belasan PAC sebagai bentuk dukungan terhadap Haji Mustami saat Konfercab, karena mereka dalam keadaan kebingungan. Kondisi itu bisa dipahami sehingga ancaman pemecatan tidak akan direalisasikan. “Kami sudah memberikan klarifikasi kepada pengurus DPW maupun DPP mengenai hal ini,” kata Budi. Karenanya Ia berharap kepada sejumlah PAC dimaksud untuk merapatkan barisan dan tetap solid, serta mendukung hasil Konfercab yang telah berlangsung sesuai prosedur dan aturan partai.

Baca Juga  Masuk Pasar, Jarot Mokhlis Belanja dan Serap Aspirasi

Untuk diketahui Konfercab PDIP di Mataram memilih Abdul Rafiq sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sumbawa yang baru. Dalam pemilihan tersebut sempat terjadi aksi protes hingga walk out. Ini terjadi ketika nama H Mustami H Hamzah B.Sc SH—ketua DPC PDIP Sumbawa (lama) tidak tercantum dalam tiga nama yang lolos fit and propertest (uji kelayakan dan kepatutan). Mustami pun bereaksi dengan mengajukan protes yang diikuti dengan aksi walk-out sekitar 16 PAC. Kondisi ini membuat Konfercab deadlock hingga akhirnya DPP PDIP mengambil alih hingga akhirnya memutuskan Abdul Rafiq sebagai Ketua DPC PDIP Sumbawa terpilih. Sementara Lalu Budi Suryata SP masih dipercaya menjabat sebagai Sekretaris, demikian dengan Edy Syahriansyah masih tetap sebagai Bendahara.

Baca Juga  Ribuan Simpatisan Kecewa Berat

Ketua DPW PDIP NTB, H Rachmat Hidayat SH sebelumnya menegaskan bahwa semua kader yang tidak menerima hasil Konfercab dinyatakan indisipliner sehingga sanksinya dipecat sebagai kader PDIP. Seperti yang dilakukan mantan Ketua DPC PDIP Sumbawa H Mustami H Hamzah, PDIP telah memecatnya dan sudah bukan lagi bagian dari keluarga besar PDIP. Demikian dengan belasan PAC yang melakukan aksi walk-out dalam Konfercab, juga ikut dipecat dan dalam waktu dekat akan segera diganti dengan yang baru. (*) Baca juga di Gaung NTB

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *