Sumbawa Besar, SR (15/01)
Kondisi di wilayah Kecamatan Alas dalam dua bulan ini berlangsung aman. Kasus pencurian ternak yang beberapa bulan lalu sempat meresahkan kini tidak terjadin lagi karena intensifnya Polsek setempat menggelar patroli, di samping dukungan Siskamling dari masyarakat. Justru dengan amannya Kecamatan Alas, aksi kawanan pencurian ternak yang diduga kuat berasal dari luar daerah bergeser ke Alas Barat, Utan, dan Rhee.
Kapolsek Alas, Komisaris Polisi (Kompol) Ibrahim tadi malam, mengakui Kamtibmas di wilayah hukumnya masih terjaga dengan baik. Setiap malam hingga pagi hari tanpa henti pihaknya menggelar patroli ke sejumlah desa, dengan membunyikan sirine di sepanjang jalan. Bunyi sirine ini dimaksudkan agar masyarakat terjaga dan waspada. Selain itu untuk mencegah dan mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan terutama kawanan pencuri ternak yang diduga memiliki mata-mata dari warga setempat. “Ketika sirine dibunyikan, pelaku kejahatan akan mengurungkan niatnya karena mengetahui polisi dan warga tetap siaga,” kata Kompol Ibrahim.
Cara ini diakuinya cukup berhasil, terbukti dalam dua bulan pelaksanaan patroli ini, Kecamatan Alas aman dari pencurian ternak. Namun yang dirasakan masih kurang, ungkap Ibrahim, adalah intensitas Siskamling. Hasil pengecekan setiap malam di setiap desa, ada beberapa Pos Ronda yang dalam keadaan kosong. Karenanya Ia telah meminta masyarakat melalui Kadesnya untuk menggiatkan Siskamling. Sebab dengan pelaku kejahatan akan melakukan aksinya dengan memanfaatkan kelengahan warga. “Ini yang harus diperhatikan. Lagipula menjaga keamanan bukan tugas polisi semata tapi tanggungjawab bersama,” pungkas Ibrahim. (*) Baca juga di Gaung NTB
