Tuntut Perbaikan Jalan, Warga Batu Lanteh Unjuk Rasa

oleh -90 Dilihat

Sumbawa Besar, SR (02/12)

Demo Batu Lanteh 1Puluhan warga Kecamatan Batu Lanteh menggelar aksi demo di kantor Bupati dan DPRD Sumbawa, Senin (1/12). Kedatangan warga ini menuntut perbaikan infrastruktur jalan di wilayahnya yang sudah 10 tahun belum mendapat perhatian pemerintah. Padahal kekayaan sumber daya alam di Batu Lanteh sangat potensial.

Dalam orasinya, Ubaidullah menyatakan Batu Lanteh adalah penghasil kopi dan kemiri terbesar di Pulau Sumbawa. Namun ironis kecamatan yang kaya itu tidak mampu dimanfaatkan pemerintah Sumbawa dan NTB, sehingga masyarakat di sana merasa tidak dianggap bagian dari pemerintah tersebut. “Tidak ada perhatian serius dari pemerintah terhadap kondisi Batu Lanteh,” teriaknya.

Demo Batu Lanteh 2Ia mencontohkan jalan penghubung Batudulang—Tepal, Tepal—Batu Dulang, dan Tepal—Baodesa, dalam kondisi rusak parah dan tidak pernah mendapat penanganan. Apalagi saat ini musim penghujan, daerah tersebut menjadi terisolir. Dengan kondisi ini, semua kebutuhan pokok masyarakat menjadi mahal dan perputaran ekonomi setempat mati total. “Bayangkan harga beras 300 ribu-350 ribu per 20 kilogram,” tukasnya.

Baca Juga  Sofia Noviantri Rayes Ketua GOW Sumbawa 2016-2021

Bukan hanya transportasi, bidang pendidikan dan pertanian serta kesehatan pun miskin fasilitas. “Apakah tugas wakil rakyat di DPRD hanya bisa sidang, rapat, dan kunjungan kerja keluar daerah saja ? sebab tidak ada hasil dan aksi nyata di lapangan melihat nasib rakyatnya terutama di Batu Lanteh,” sesal Ubay—akrab dia disapa.

Demo Batu Lanteh 3Karena mereka menuntut segera diperbaiki jalan Batu Lanteh (Batu Dulang—Batu Rotok, Tepal-Baodesa), menempatkan alat berat selama musim penghujan, titik rawan harus dirabat beton, dan semua tuntutan ini dijadikan skala prioritas pada APBD Sumbawa, APBD Propinsi dan APBN Tahun 2015. (*) Baca juga di Gaung NTB

pilkada mahkota mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *