UTS dan LUND University Swedia Jalin Kerjasama Pendidikan
Swedia, SR (26/11)
Lund University adalah salah satu Universitas tertua dan terkemuka di Eropa. Didirikan di Kota Lund Swedia pada Tahun 1666. Lund adalah kota yang sangat indah, tenang dan nyaman untuk dihuni. Apalagi untuk menimba ilmu pengetahuan. Tak heran jika pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, mengundang pimpinan 4 Universitas di Indonesia untuk mencoba menjajaki kerjasama dalam berbagai bidang yang mungkin dilakukan dengan Lund University dan Pemerintah Swedia. Pimpinan Universitas yang berangkat ke Swedia ini adalah pimpinan ITB Bandung, UI Jakarta, Undip Semarang dan UTS Sumbawa.
Melalui kerjasama ini, Lund University akan memberikan kemudahan dan kesempatan kepada dosen-dosen dari keempat universitas tersebut untuk melanjutkan studi lanjutannya di Lund Universty terutama untuk bidang-bidang seperti Engineering, biotechnology, teknologi Pertanian, ekonomi, bisnis, seni budaya dan banyak lagi yang lainnya. Bahkan yang paling menggembirakan Lund University dan Pemerintah Swedia dengan senang hati akan membantu hadirnya Science and Technology Park di Indonesia, membantu berkembangnya business incubator, dan memberikan pelatihan dan bimbingan akan hadirnya Regional Innovation System dengan kampus sebagai salah satu aktor utamanya.
Rektor UTS Dr Zulkieflimansyah SE M.Sc didampingi Ketua Yayasan Dea Mas, Ny Niken Saptarini M.Sc dalam pertemuannya dengan Rektor Lund University Prof Per Eriksson, tertarik untuk mengambangkan Science and Technology Park serta Business Incubator di UTS. Diharapkan nanti Science and Tecnology Park dan Business Incubator ini menyatu dengan kampus UTS di Batu Alang Sumbawa.
Business Incubator adalah media bagi munculnya entrepreneur atau pengusaha-pengusaha baru. Di sana mahasiswa-mahasiswa dididik untuk menjadi pengusaha-pengusaha handal. Dilatih cara memulai perusahaan, mengenalkannya dengan pemilik modal, perbankan, pelatihan-pelatihan dan lainnya. Dari kampus UTS nantinya diharapkan akan banyak lahir pengusaha-pengusaha handal Indonesia di masa yang akan datang. “Jadi nanti di sekitar kampus akan ramai dengan banyak hadirnya bibit-bibit perusahaan yang disemai di Science and Technology Park dan dibimbing di Business Incubator. Di tempat ini mahasiswa-mahasiswa akan diberi ruang untuk mengaplikasikan apa yang dipelajari di bangku kuliah, menghadirkan inovasi dan produk-produk masa depan untuk kemudian hasilnya bisa memperkaya bahan pembelajaran di bangku kuliah bahkan dikomersialkan,” paparnya, seraya menyatakan bahwa Lund University sudah mempraktekkan itu semua sehingga Swedia menjadi salah satu negara paling inovatif di dunia saat ini.
Rektor Lund University, Prof Per Eriksson sangat antusias membantu UTS mewujudkan mimpi-mimpi itu dan siap untuk memberikan ide dan bantuan agar Regional Innovation System yang digagas Rektor UTS dapat segera hadir di Sumbawa. UTS akan menjelma menjadi kampus yang tidak hanya diisi oleh kegiatan belajar-mengajar konvensional tapi juga akan penuh dengan aktivitas-aktivitas bisnis menarik di Science Technology Park dan Business Incubator. (*) Baca juga di Gaung NTB
