Pemenang Didominasi Sang Juara, Dua Kuda Favorit Keok

oleh -66 Dilihat

Hari Kedua Putaran Kedua Pacuan Kuda Festival Moyo 2014

Sumbawa Besar, SR (23/09)

pacuan kuda33Putaran kedua di hari kedua Kejuaraan Pacuan Kuda Festival Moyo 2014 yang berlangsung di Kerato Angin Laut, Desa Penyaring, Kecamatan Moyo Utara, Senin (22/9), semakin menarik. Dari 109 kuda yang diadu pada lima kelas, sebagian besar sang juara didominasi wajah lama. Namun yang mengejutkan ada beberapa kuda favorit yang selalu menjadi langganan jawara dan diunggulkan untuk kembali mendulang sukses, harus gugur dan tidak dapat lagi mengikuti pertandingan berikutnya. Sejumlah kuda ini keok dengan kuda yang tidak pernah diperhitungkan.

Laporan dari pinggir arena, 32 kuda yang berlaga di Kelas TKB dilepas di awal sesi. Dari 8 ren mencatat 8 kuda yang berhasil masuk finish lebih awal. Adalah Raja Pilot (Win Tengke), Payung Hitam (Rido Malili), Titik Berlian (Drs Sayuti Sumbawa), Permata Hitam (H Syaiful Empang), Putri Bidadari (Muhammad As’ad Brimob Sumbawa), The Virgin (Ages Karang Cemes), Putri Sasak (Saskia Karang Cemes), dan Cahaya Kencana (Doktor Zul, DPR RI). Kemudian Kelas OB, Barakuda (Poligodo Bima), Bintang Perkasa (Zul Fathurrahman Sila Bima) yang sebelumnya milik Doktor Zul, Putri Sumbawa (Ny Rukmini Alimuddin Sape Bima), dan Parwati (Siska Dompu). Selanjutnya Harapan B, dari 9 kuda hanya dua yang berhasil mengungguli sejumlah kuda lainnya. Adalah Putra Nata (Idris Malili) dan Bintang Film (Yoga Langam). Kelas Tunas B yang menurunkan 16 kuda, berhasil unggul adalah Caesar (Cristoper Denpasar), Chelsi (H Ilham H Sarbini Banjarmasin), Hitam Manis (Robi Gapit), dan Mercy (Robi Dompu). pacuan kuda22

Baca Juga  Festival Samba XI di Plampang Ditutup, inilah Para Juara

Di sesi terakhir, panitia mengadu kuda juara di Kelas Dewasa A. Di kelas bergengsi ini 32 kuda mengadu kecepatan. Namun sebagian besar kuda juara di hari sebelumnya kembali mendulang sukses. Yaitu Dua Dara (Cristoper Denpasar Bali), Ranggapoda (Jhonatan Kota Bima), Sandang Pangan (Lina Julianti Boal), Arjuna (Bripka Brit Kodim Sumbawa), Sinar Tani (Rama Langam), Bintang Monas (Ramliyanto DPRD Sumbawa), Bhayangkara (Drs H A Latief Majid-mantan Bupati Sumbawa), dan Primadona (H Jamal Plampang).

Di kelas ini Perang Bintang kuda pacuan milik Jhon Toko Denis Empang yang menjadi juara di kelas yang sama pada babak penyisihan hari pertama, harus menelan pil pahit. Kuda yang digadang menjadi juara di Pacuan Kuda Festival Moyo 2014 ini secara mengejutkan dikalahkan Bintang Monas—pendatang baru. Perang Bintang dinyatakan gugur. Demikian dengan Laskar Bertuah. Kuda favorit ini berada jauh di belakang Arjuna. Namun Laskar Bertuah masih akan diikutkan pada babak selanjutnya. Kekalahan dua kuda jagoan tersebut membuat penonton tercengang sekaligus mulai memperhitungkan sang juara baru untuk difavoritkan pada laga berikutnya.

Baca Juga  Selamat !! Dinas Koperindag Sumbawa Pemenang Lomba LIDDA 2018

Informasi yang diperoleh dari Lukman—Sekretaris Panitia, 121 kuda akan diperlombakan pada hari ketiga putaran kedua, Selasa (23/9). Seratusan kuda ini akan diturunkan pada 7 kelas yaitu OC 24 ekor, Harapan C 16 ekor, Tunas C 16 ekor, Dewasa B 24 ekor, Dewasa C 15 ekor, Dewasa D 16 ekor dan Dewasa E 10 ekor. Sejumlah kuda juara yang berlaga ini nantinya akan kembali membuktikan keperkasaannya atau sebaliknya menjadi pencundang. (*)   Baca juga di Gaung NTB

 

rokok pilkada mahkota NU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *