Sumbawa Besar, SR (17/07)
Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumbawa pada Tahun 2014 ini mendapatkan bantuan rehab ringan untuk pembangunan masjid dari Kementerian Agama (Kemenag) RI.
Bantuan sebesar Rp 100 juta itu diakui Kepala Kemenag setempat, Drs H Baharuddin Maswarang, belum diserahkan dari Kemenag RI ke Kanwil Kemenag NTB untuk selanjutnya diserahterimakan ke Kemenag Kabupaten Sumbawa. “Tapi voucher bantuan rehab ringan untuk masjid ini sudah kita terima,” ujarnya.
Terkait bantuan tersebut kata Haji Bahar—sapaan akrabnya, sebanyak 31 proposal yang diakomodir dari masyarakat untuk mengharapkan bantuan rehab ringan itu.
Setelah melalui proses seleksi yang cukup ketat, akhirnya ditetapkan 10 masjid. Adalah Masjid Nurul Maqbullah dan Masjid Syaikh Zainuddin Desa Labuhana Sumbawa Kecamatan Badas, Masjid Al Jihad dan Masjid Al Ikhsan Kelurahan Samapuin Kecamatan Sumbawa, Masjid Syuhada Desa Leseng dan Masjid Nurul Iman Desa Sebasang Kecamatan Moyo Hulu, Masjid At Takwa Desa Lenangguar Kecamatan Lenangguar, Masjid Nurul Iman Dusun Perung Kecamatan Unter Iwes, Masjid Al Ikhlas Desa Motong Kecamatan Utan serta Masjid Al Munawwarah Desa Moyo Kecamatan Moyo Hilir. “Masing-masing masjid dapat bantuan rehab 10 juta. Dananya nanti ditransfer langsung ke rekening pengurus masjid,” jelas Haji Bahar seraya menambahkan semua masjid ini memang sangat membutuhkan dan belum pernah mendapat bantuan dimaksud.
Lebih lanjut Haji Bahar didampingi Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, Suryanto, SAg, menegaskan selain bantuan rehab masjid pihaknya tahun ini juga menerima dari Kemenag RI berupa 30 bantuan paket bagi kaum dhuafa. Satu paket terdiri atas sarung, kopiah, sajadah dan mukena. Bantuan ini sudah dibagikan kepada kaum dhuafa yang tersebar di Kecamatan Sumbawa, Unter Iwes, Badas, Moyo Utara, Moyo Hilir, Lape, Lopok dan Empang. (*)