Butuh Dana 1,5 Miliar
Sumbawa Besar, SR (30/06)
Masjid Agung Nurul Huda merupakan masjid terbesar di Kabupaten Sumbawa. Bahkan masjid inilah yang menjadi salah satu sejarah berkembangnya peradaban Islam sekaligus sebagai kegiatan social keagamaan di Tana Samawa. Namun kondisi masjid kebanggaan ini dipandang masih ‘kalah’ dari kemegahan masjid-masjid di daerah lain. Karenanya Pemda Sumbawa berencana untuk merehab masjid tersebut. “Sudah saatnya Masjid Agung Nurul Huda ini direhab total, dan ini tanggung jawab Pemda,” kata Bupati Sumbawa, Drs H Jamaluddin Malik, saat menggelar taraweh malam pertama belum lama ini.
Untuk rehab total masjid ini, sebut JM—akrab Bupati, membutuhkan dana sekitar Rp 1,5 miliar, sebagaimana hasil rapat dengan pengurus masjid. Rehab ini di bagian atap, pembuatan kubah, pembenahan menara, pengaturan taman masjid, sarana dan fasilitas lainnya. Karenanya JM mengajak seluruh ummat Islam di daerah ini untuk bersama mengulurkan tangan melalui zakat-infaq-shadakah dan sumbangan tak terikat untuk memperbaiki rumah Allah ini.
Di bagian lain JM mengajak ummat muslim berlomba-lomba berbuat kebaikan, terlebih lagi di momen ramadhan ini akan mendapat ganjaran pahala yang berlipat-lipat. “Marilah melaksanakan amal ibadah di bulan suci ramadhan ini untuk meraih derajat ketaqwaan dan keimanan,” ajaknya seraya mengharapkan dapat meningkatkan kualitas hablumminallah dan hablumminnas, di samping menjaga kondusifitas daerah sehingga ketenangan dan keamanan tetap terjaga.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan Ramadhan Masjid Agung Nurul Huda, Ustadz H Faesal Salim S.Ag menyebutkan selama bulan Ramadhan 1435 H di masjidnya digelar berbagai kegiatan ibadah selain shalat taraweh, juga ceramah agama, buka puasa, tadarus dan hatam Al-Qur’an, serta menerima dan menyalurkan zakat, infaq, shadakah. (*)