TK Sandhy Putra Kini Bernama TK Telkom School

oleh -237 Dilihat

Lepas 46 Murid Tahun Pelajaran 2013/2014

Sumbawa Besar, SR (13/06)

Dedi Supriadi dari YSTP Bandung Didampingi Nilawan S.Pd, Kepala TK Telkom School
Dedi Supriadi dari YSTP Bandung Didampingi Nilawan S.Pd, Kepala TK Telkom School

TK Sandhy Putra Sumbawa kini telah berubah nama menjadi TK Telkom School. Perubahan nama ini ditandai dengan Lauching TK Telkom School oleh Tim Yayasan Sandhykara Putra Telkom (YSPT) Bandung, yang dirangkaikan dengan acara perpisahan 46 orang dari 98 anak TK setempat, Kamis (12/6). Kegiatan ini berlangsung semarak. Kehadiran rombongan YSPT Bandung yang dipimpin Direktur of General Affair Telkom School, Dedi Supriadi didampingi Jauharun Ni’am, disambut hangat Kepala TK Telkom School, Nilawan S.Pd, Camat Sumbawa Mulyadi S.Sos dan para pengajar, melalui Tari Persembahan yang ditampilkan murid TK setempat. Suasana semakin meriah, karena rombongan dihibur dengan ‘Ngumang’ salah satu adat dan seni budaya Samawa yang dilakoni sekitar 10 murid TK yang tampil sangat apik dan cukup memukau, sekaligus penutup dari kegiatan launching dan perpisahan murid TK tersebut. “Kehadiran rombongan YSPT dari Bandung sebagai penyemangat dan motivasi bagi kami untuk berkinerja lebih baik lagi,” kata Nilawan S.Pd—Kepala TK Telkom School saat membuka sambutannya.

Nilawan S.Pd
Nilawan S.Pd

Nilawan berharap berubahnya nama TK Sandhy Putra menjadi TK Telkom School, mendorong TK yang dipimpinnya semakin unggul dalam berkiprah di dunia pendidikan.

Untuk diketahui, TK Sandhy Putra didirikan pada Tahun 1981 dan pertamakali dipimpin Siti Asiah yang kebetulan hadir dalam kegiatan launching dan perpisahan tersebut.

Dengan perjalanan waktu, TK ini kian meningkat baik dari segi kualitas maupun kuantitas. “Setiap tahun rata-rata 100 anak didik di TK kami yang memasuki jenjang pendidikan dasar, tentunya dengan prestasi yang membanggakan,” ucapnya.

Dan untuk Tahun Pelajaran 2013/2014, lanjut Nilawan, dari 98 anak murid, 46 di antaranya telah menyelesaikan pendidikannya dan siap melanjutkan ke jenjang SD. Tentunya perpisahan ini cukup mengharukan, karena selama setahun atau dua tahun mereka diasuh dan diajar oleh guru setempat, termasuk bergaul dengan teman sebaya, dan adik kelasnya. Namun TK telah mengikhlaskan melepas mereka dengan bekal yang sudah diberikan dan berharap dapat berprestasi dan berkelakuan baik di jenjang yang lebih tinggi. “Tidak ada yang membanggakan kami kecuali anak-anak didik kami ini dapat berprestasi dan menjadi anak yang baik di tingkat pendidikan dasar yang akan mereka geluti,” ucapnya.

Baca Juga  STQ Kabupaten Sumbawa Dimulai, Kontingen Gelar Pawai Ta’aruf
Dedi Supriadi
Dedi Supriadi

Selain itu Nilawan juga berharap orang tua murid dapat melanjutkan apa yang telah ditanamkan para gurunya baik sikap prilaku maupun kemampuan dasar. Sebab keberhasilan anak didik bukan semata-mata tanggung jawab guru, tetapi peran aktif orang tua sangat mendukung kesuksesan murid di jenjang berikutnya. “Kepada orang tua dan pengawas yayasan, kami sampaikan terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang terjalin selama ini, semoga seiring dengan perubahan nama, TK ini semakin jaya dan siap mencerdaskan tunas-tunas harapan bangsa,” cetusnya.

Sementara perwakilan orang tua murid, Jurnawi mengaku bangga telah menyekolahkan anaknya di TK Sandhy Putra yang kini menjadi TK Telkom School. Ia menyatakan TK tersebut telah membentuk karakter anak-anak dari yang minder kini berani tampil di tempat umum, dari yang tidak kenal huruf dan tidak bisa berhitung kini telah mampu membaca dan berhitung. Selain itu TK tersebut memberikan suasana nyaman dan aman bagi anak didiknya, sehingga orang tua merasa tenang dan tidak risau.

Jurnawi, perwakilan Wali Murid
Jurnawi, perwakilan Wali Murid

Namun orang tua murid sangat berharap adanya pendidikan tambahan yakni Pendidikan Iqra, agar anak-anak bisa mengaji. Sehingga outputnya, anak-anak tidak hanya cerdas secara intelektual tapi juga cerdas secara spiritual. “Pendidikan tidak hanya pengetahuan umum saja, tapi yang lebih penting adalah pendidikan agama,” tandasnya.

Hal senada diungkapkan Camat Sumbawa, Mulyadi S.Sos. Menurutnya, pendidikan agama sangat vital dalam membentuk karakter dan spritualitas anak. Hal ini sejalan dengan program pemerintah daerah yang akan membumikan Al Quran di Tana Samawa. “Harapan ini patut disambut positif, karena kecerdasan spiritual sama pentingnya dengan kecerdasan intelektual,” katanya.

Baca Juga  OPINI: Pemilih Ormas dan Milenial di NTB

Keberadaan TK Telkom School ungkap Mulyadi, memiliki andil yang besar bagi kemajuan pendidikan di daerah ini. Ia berharap TK tersebut dapat menjadi contoh dan motivasi bagi TK lainnya dalam meningkatkan derajat pendidikan dan kualitas generasi emas di masa mendatang.

Di tempat yang sama, Dedi Supriadi dari Tim YSTP Bandung, menyatakan, TK Sandhy Putra telah berhasil memenuhi criteria kualitas yang ditetapkan yayasan melalui seleksi yang sangat ketat. Keberhasilan ini membuat TK Sandhy Putra mendapat predikat Telkom School sekaligus menjadi nama baru dari TK tersebut.

Cinderamata untuk Camat Sumbawa Mulyadi S.Sos
Cinderamata untuk Camat Sumbawa Mulyadi S.Sos

Predikat ini dapat diraih ungkap Dedi—akrab pria santun ini disapa, melalui berbagai penilaian kualitas. Yaitu kualitas infrastrukturnya, dengan kondisi ini akan mendukung peningkatan pendidikan di sekolah tersebut. Kemudian, peningkatan kualitas tenaga pendidiknya, dan dari segi kompetensi memenuhi syarat yakni bergelar S1. “Untuk meningkatkan kompetensi ini, yayasan menyiapkan bantuan beasiswa bagi para guru,” imbuhnya.

Selanjutnya kualitas outputnya. Hal ini dibuktikan dengan diterimanya sebagian besar lulusan TK ini di SD favorit atau unggulan di daerahnya yang direkrut melalui seleksi yang ketat dan bersaing dengan lulusan TK lainnya.

Penilaian berikutnya adalah reputasi atau pencitraan. Dengan prestasi yang telah diraih baik oleh anak didik maupun tenaga pendidik di TK tersebut, ucap Dedi, telah mampu mengangkat citra lembaga. “Semua kualitas dan kriteria yang kami tetapkan sudah mampu dipenuhi oleh TK ini sehingga sangat pantas mendapat predikat Telkom School,” ujarnya seraya menambahkan ada 44 sekolah yang berada di bawah naungan Telkom Foundation yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari 44 sekolah ini ada 9 sekolah yang mendapat predikat sekolah terbaik dan mendapat gelar Telkom School, salah satunya adalah TK Sandhy Putra. (*)

pilkada mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *