Sumbawa Besar, SR (14/04)
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kabupaten Sumbawa dikhabarkan tidak segemilang Pemilu 2009 lalu. Pada Pemilu 2014 ini, partai berasaskan Islam tersebut disinyalir tidak memenuhi target perolehan kursi minimal satu kursi di setiap daerah pemilihan (dapil) dari lima dapil yang ada. Dua dapil yang merasa goyah adalah Dapil 3 (Kecamatan Badas, Unter Iwis, dan Batu Lanteh) dan dapil 4 (Alas Barat, Alas, Buer, Utan dan Rhee). Bahkan beberapa calon incumbent hanya beberapa yang akan bertahan, selebihnya tersingkir.
Olahan data Litbang Gaung NTB menyebutkan, caleg PKS yang berpeluang di setiap Dapil adalah Irwandi—Ketua DPC PKS Kecamatan Empang di Dapil 1, Salamuddin Maula (calon incumbent) di Dapil 2, Sambirang Ahmadi S.Ag M.Si (calon incumbent) di Dapil 3, Jafar Mukhdar di Dapil 4, dan Dapil 5 terjadi persaingan antara Muhammad Taqdir (Caleg No. 1) dan Abdul Majid Ole “Jatmiko” (Caleg No. 9).
Ketua DPD PKS Kabupaten Sumbawa, Sambirang Ahmadi S.Ag M.Si mengakui perolehan suara partainya mengalami underdog di beberapa dapil. Namun dia merasa yakin PKS akan mendapatkan lima kursi sesuai target hitungan berdasarkan hitungan sementara ini, meski diakui ada sedikit beban di Dapil 3 an 4. “Semoga tidak meleset karena pastinya akan ditentukan melalui pengumuman resmi KPU, tapi kami yakin dapat kursi sesuai target,” cetusnya.
Data sementara yang diperolehnya, ungkap Sambirang—sapaan akrab politisi santun ini, dapil 5 dan dapil 1 bisa mencapai masing-masing 4.000 suara, dapil 2 di atas 5.000, dapil 3 masih di angka 3.000, dan dapil 4 baru 2.500 suara. “Kami harap masing-masing dapil akan mendapat tambahan suara yang signifikan karena masih ada suara yang belum masuk di beberapa wilayah,” ucapnya. (*)