Sumbawa Besar, SR (18/04)
Ujian Nasional (UN) SMA/MA/SMK Tahun 2014 yang serentak, berakhir Rabu (16/4) kemarin. Namun, sebanyak 12 siswa dipastikan tidak lulus ujian, karena
tidak mengikuti Ujian Sekolah (US) termasuk Ujian Nasional (UN). Untuk diketahui US menjadi jadi salah satu penentu kelulusan UN, mengingat 40 persen nilai kelulusan diambil dari nilai US.
Kabid Dikmen Dinas Diknas Kabupaten Sumbawa, M Ali HK S.Pd M.Pd, membenarkan 12 siswa dipastikan tidak lulus, meski hasil UN baru diumumkan 20 Mei mendatang.
Mereka berasal dari SMA Syekh Zainuddin Tepal 8 siswa, SMA Negeri 1 Labangka 3 siswa dan seorang lagi dari SMA Negeri 1 Tarano. Sebenarnya 12 siswa ini sudah masuk Daftar Nominasi Tetap (DNT) sebagai peserta UN. Mereka tidak ikut US karena ada di antaranya yang sudah menikah termasuk menjadi TKW.
Untuk diketahui seorang siswa agar dapat mengikuti UN diwajibkan mengikuti US. US dan UN satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, manakala satu di antaranya tidak diikuti maka dipastikan siswa bersangkutan tidak akan lulus ujian. “Kami sangat menyayangkan adanya siswa yang dipastikan tidak lulus ini,” sesalnya.
Namun demikian Ali tetap berharap 12 siswa ini tidak sampai putus sekolah dan dapat menyelesaikan pendidikan SMA nya dengan mengikuti ujian Paket C, mengingat antara ijazah paket dan ijazah sekolah formal pada dasarnya sama. “Kami siap memfasilitasi siswa yang tidak ikut US dan UN untuk dapat mengikuti Ujian Paket C, sehingga pendidikan mereka tidak putus di tengah jalan,” pungkasnya. (*)