Sumbawa Besar, SR (18/04)
Pelajar SMA Negeri 1 Sumbawa, kembali menunjukkan dominasinya dengan kembali mempertahankan juara umum di ajang Olimpiade SAINS Nasional (OSN) SMA tingkat Kabupaten Tahun 2014.
Dalam kegiatan yang berlangsung belum lama itu, pelajar di salah satu sekolah unggulan dalam Kota Sumbawa tersebut, berhasil menyabet 4 medali emas untuk mata pelajaran Fisika, Biologi, Komputer dan Kebumian, 3 perak (Matematika, Biologi dan Astronomi) dan 3 perunggu (Matematika, Kimia dan Astronomi).
Medali emas dipersembahkan Nurul Khotimah, Ahmad Suyoko, Doddy Defriana dan Riska Auliawati, medali perak Rifqi Al Muhajir, Adela Firdza Yamin dan Mitha Jati Wirasti, sementara medali perunggu hasil sumbangsih Anggun Meilinda Alif, Sonia Larasati Datun dan Imam Jihad Fadilah.
Total ada 10 siswa di sekolah tersebut yang akan berlaga pada ajang serupa di tingkat provinsi, 10—12 Juni mendatang.
Ditemui Rabu (16/4), Kepala Sekolah setempat, Fahrizal S.Pd M.Pd, mengaku bangga atas prestasi anak didiknya yang kembali berhasil mempertahankan gelar juara umum di OSN ini. Ical—sapaan akrabnya mengaku tidak ada trik khusus yang dilakukan sekolahnya untuk dapat terus mempertahankan prestasi dalam ajang OSN tingkat kabupaten ini.
Pengembangan prestasi akademik menurut Ical, sesungguhnya sudah menjadi focus utama sekolah melalui proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Dari awal pihak sekolah sudah melirik bibit unggul dalam bidang akademik, salah satunya melalui lomba MIPA Open. Siswa hasil seleksi ini akan dimasukkan ke klub-klub mata pelajaran sebagai kegiatan ekstrakurikuler yang terus dikembangkan.
Di OSN tingkat nasional tahun lalu, Ical menyebutkan 5 siswanya yang mewakili NTB, belum berhasil meraih medali. Memang sedikit mengecewakan, sebab dua tahun sebelumnya siswa SMA 1 Sumbawa selalu meraih medali.
Untuk tahun ini Ical berharap tradisi meraih medali tetap dipertahankan anak didiknya di OSN tingkat nasional apabila kembali mewakili NTB.
Peluang untuk meraih medali terutama medali emas yang belum pernah diraih, sepertinya cukup terbuka. Selain, ada sebagian siswa yang sudah memiliki pengalaman berlaga di ajang serupa dan ikut kembali, faktor tuan rumah, Mataram yang ditunjuk tempat berlangsung OSN tingkat nasional menjadi alasan lainnya. “Meraih medali emas sepertinya bukan hal yang mustahil, apalagi OSN tingkat nasional dipusatkan di Mataram. Jadi tidak salah bila kami berharap siswa dapat meraih prestasi terbaik di OSN tahun ini,” ujarnya seraya menambahkan keberhasilan anak didiknya di OSN tingkat kabupaten tidak terlepas dari tangan dingin guru pembimbing.
Ditemui terpisah Kasi Kurikulum dan Kesiswaan Dikmen Dinas Diknas, Shalahuddin MA SH, mengatakan sebelum berlaga 27 siswa yang mewakili Kabupaten Sumbawa di OSN tingkat provinsi akan diberikan pembinaan khusus oleh Centrion Institute Bandung (CIB).
Sebanyak 9 pembimbing untuk masing-masing mata pelajaran yang disiapkan dari CIB ini. “Insya Allah pembinaan akan dimulai akhir Mei sampai awal Juni,” ujarnya singkat. (*)
