Sumbawa Besar, SR (30/03)
Pelayanan sejumlah puskesmas rawat inap di wilayah Kabupaten Sumbawa akan lebih ditingkatkan. Hal ini dilakukan untuk melayani masyarakat yang sudah menjadi peserta Badan Pengelolaan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Untuk mewujudkan pelayanan tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa dalam tahun anggaran 2014 ini akan memprioritaskan pembenahan sarana-prasarana puskesmas tersebut.
Kepala Dikes Sumbawa, Drs Didi Darsani A.Pt belum lama ini menyebutkan anggaran Tahun 2014 ini akan difokuskan bagi pembenahan sarana dan prasarana puskesmas, pustu dan polindes. Ini dilakukan karena alokasi anggaran sangat terbatas sehingga penanganannya menggunakan skala prioritas. “Pada tahun anggaran ini tidak ada pembangunan baru. Hanya menambah ruang rawat inap yang lebih representative, agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat lebih optimal,” sebutnya.
Hingga Tahun 2014 ini ungkap Didi, sudah 23 puskesmas yang memiliki rawat inap, meningkat signifikan jika dibandingkan dengan beberapa tahun silam yang saat itu hanya 12 puskesmas rawat inap. Saat ini masih tersisa dua puskesmas yakni Puskesmas Seketeng dan Puskesmas Batu Lanteh, yang belum memiliki ruang rawat inap. Untuk Puskesmas Seketeng arealnya terbatas, sehingga sulit dikembangkan. Sedangkan Puskesmas Batu Lanteh terkendala letak geografis disamping penduduknya menyebar yang sebagian besar tinggal areal pegunungan. Untuk itu di wilayah Batu Lanteh pelayanan kesehatan di Pustu dan Polindes akan lebih ditingkatkan.
Untuk diketahui puskesmas yang diprioritaskan pada tahun ini bagi pembenahan ruang rawat inap, adalah Puskesmas Empang, Plampang, Utan dan Alas. Sedangkan rehab dan penambahan luas adalah Puskesmas Moyo Hulu. Kemudian Puskesmas Unit II Brangbiji, Unter Iwes dan Labuan Sumbawa direncanakan pada Tahun Anggaran 2015 mendatang. “Kami akan terus berupaya melakukan pembenahan melalui peningkatan sarana-prasarana kesehatan di daerah ini,” pungkas Didi. (*)