Sumbawa Besar, SR (27/02)
Pemilihan Umum Legislative dan Presiden RI Tahun 2014 di wilayah Kabupaten Sumbawa, harus berjalan aman dan kondusif. Komitmen inilah yang akan ditunjukkan jajaran Kepolisian Resort (Polres) Sumbawa, dengan menggelar simulasi pengamanan pemilu di Mapolres setempat, Kamis (27/2).
Dalam simulasi yang melibatkan puluhan personil ini juga dibuat Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan pengamanan yang dilakukan sesuai dengan kategori rawan satu dan dua. Selain itu personil juga menjaga hasil perhitungan suara di KPU, sekaligus simulasi penanganan massa yang mengganggu pelaksanaan pemilu.
Kapolres Sumbawa, AKBP Karsiman SIK MM yang ditemui di sela-sela simulasi, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan pra operasi pengamanan. Hal ini dilakukan agar anggota yang terlibat dalam pengamanan pemilu benar-benar mumpuni dan mengetahui tugasnya masing-masing terutama ketika terjadi gangguan Kamtibmas saat di TPS dan kantor KPU, maupun pelaksanaan pemilu secara umum. “Ini untuk memantapkan kesiapan personil dalam pengamanan pelaksanaan pemilu, termasuk pembagian personil sesuai dengan standar dan situasi di TPS sesuai kategori rawan satu dan rawan dua,” jelasnya.
Bagaimana jika terjadi chaos, Kapolres Karsiman menegaskan pihaknya sudah sangat siap dengan 700 personil, ditambah dengan bantuan yang bersifat kontijensi sesuai SOP yang sudah ada. Pihaknya mendapat tambahan BKO dari Shabara Polda, Brimob dan TNI.
Namun Kapolres tetap berharap situasi tidak seperti yang dikhawatirkan dan menjadi tugas bersama untuk menjaga keamanan, ketertiban masyarakat, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi di Kabupaten Sumbawa berlangsung sukses. (*)