TANGERANG, SR (14/3/2019)
Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Zulkieflimansyah SE., M.Sc meminta dukungan Air Asia terkait akan digelarnya balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 2021 mendatang. “Lombok akan menjadi tuan rumah balapan MotoGP pada 2021, dan kontraknya akan berjalan selama 3 tahun atau 3 musim balapan. Saat ini kami juga sedang membangun sirkuit jalan raya berkelas internasional untuk balapan MotoGP. Kami berharap, jaringan luas Air Asia di lingkup global mau membantu dalam sosialisasi dan memperkenalkan Sirkuit Mandalika menjelang MotoGP Lombok 2021 nanti,” sebut Gubernur Zul saat memberikan sambutan usai menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Indonesia Air Asia yang diwakili Direktur Utamanya, Dendy Kurniawan di Kantor Air Asia di Jalan Marsekal Suryadharma No. 1 Selapajang, Neglasari, Kota Tangerang Banten, Kamis (14/3/2019).
Pembangunan sirkuit dan gelaran balapan MotoGP Lombok, ungkap Doktor Zul—akrab Gubernur disapa akan mampu menyerap tenaga kerja hingga 7 ribu orang. Sementara jumlah penonton diperkirakan mencapai 300 ribu orang dari domestik dan mancanegara. Itu menjadi potensi bagi maskapai penerbangan seperti Air Asia untuk turut mengambil kue penumpang pesawat ke Lombok, tambah Gubernur.
Dirut PT. Indonesia Air Asia, Dendy Kurniawan merespon positif harapan Gubernur NTB. Pihaknya bakal menggerakkan 97 juta database jaringan Air Asia global untuk membantu sosialisasi Sirkuit MotoGP Mandalika Lombok. “Kami sangat mendukung promosi sirkuit MotoGP di Lombok. Ada 97 juta database Air Asia yang bisa kami gerakkan untuk meningkatkan awareness publik dunia bahwa salah satu seri balapan MotoGP akan digelar di Lombok Indonesia pada 2021 mendatang,” ujar Dendy.
Sebagai informasi, balapan MotoGP di Indonesia pernah digelar pertamakali di Sirkuit Sentul Bogor Jawa Barat pada tahun 1997 silam. 24 tahun setelahnya baru akan digelar kembali di Lombok NTB. (SR)
