Peduli, Anggota Dapil 5 Kunjungi Bayi Kepala Dua di RSUP NTB

oleh -145 Dilihat

MATARAM, SR (14/04/2017)

Anggota DPRD NTB asal Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Sumbawa-KSB yakni Nurdin Ranggabarani, H Johan Rosihan, Burhanuddin Jafar Salam, Busrah Hasan, Firman Sahabuddin, A Thalif, dan Hj Rahmah, mengunjungi M Thalif-bayi berkepala dua asal Dusun Genang Genis, Desa Kerato, Kecamatan Unter Iwes, Kabupaten Sumbawa yang kini dirawat di Rumah Sakit Umum Provinsi NTB-Mataram.

Kunjungan ini sebagaimana diungkapkan Busrah Hasan mewakili Anggota Dapil 5, merupakan wujud keperihatinan dan kepedulian terhadap bocah malang kembar dempet yang lahir dengan berat 3,5 gram tersebut. “Jadi kedatangan kami ke sini, selain berkunjung, kami juga ingin mengetahui langsung seperti apa kondisi bayi serta orang tuanya,” ujar Busrah kepada SAMAWAREA, Jum’at (14/4).

Mengingat kondisi Fathul Bahri dan Zuriyyah–orang tua dari bayi ini berasal dari kalangan tidak mampu, Busrah yang juga Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD NTB ini berharap adanya perhatian dari masyarakat sekaligus pemerintah Sumbawa. Sebab hal ini kata dia, menyangkut kepedulian dan membantu sesama. “Ini semua kan tidak lepas dari adanya peran semua pihak untuk ikut serta memberikan uluran tangan sedikit meringankan beban penderitaan sesame. “Terutama kepada Bupati Sumbawa untuk bisa memberikan perhatian lebih,” tutur politisi Golkar ini.

Baca Juga  Presiden Jokowi Tutup Konferensi Alumni Al Azhar di Lombok

Menurutnya, sekitar tiga atau empat hari ke depan pihaknya (keluarga besar Dapil 5) akan melakukan rembuk bersama. Sebab, melihat secara nyata dan kondisi yang ada dari keluarga tak mampu ini benar-benar mengharapkan bantuan yang maksimal. “Kami harap orangtua Thalif tetap tabah dan sabar menerima cobaan yang diberikan Allah SWT. Kepada pihak keluarga lainnya juga kami harap tetap memberikan semangat serta do’a,” ujar Anggota Komisi II ini.

Ditambahkan Hj Rahmah HM—koleganya di Komisi V DPRD NTB, bahwa untuk kelancaran dan kemudahan selama dalam perawatan di RSUP Mataram, ia akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) guna membantu biaya bukan hanya operasi namun juga biaya hidup bayi dan orangtuanya.

Untuk diketahui, bayi dengan kondisi kembar siam itu lahir di RSUD Sumbawa sekitar pukul 08.42 Wita. Bayi seberat 3,5 kilogram itu lahir dengan proses operasi cesar. Selain memiliki dua kepala, bayi dengan jenis kelamin laki-laki itu juga lahir dengan kondisi bertangan tiga dan berkaki dua. Orang tua bayi tersebut berasal dari Dusun Genang Genis, Desa Kerato, Kecamatan Unter Iwes. Pasca proses kelahiran, ibu dan bayi tersebut langsung mendapatkan perawatan intensif di RSUD Sumbawa. Setelah sempat dirawat selama beberapa jam, bayi yang diberi nama Muhammad Talif ini kemudian dirujuk ke RSUP NTB di Mataram. Bayi itu dirujuk untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.

Baca Juga  Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan NTB Berjalan Optimal

Ayah sang bayi, Fathul Bahri mengatakan, tidak ada tanda-tanda saat isterinya hamil putra ketiga. Sebelumnya, saat melahirkan anak kedua isterinya juga melalui proses operasi cesar. Namun, anak keduanya tidak bisa diselamatkan. Untuk penanganan medis, isterinya menggunakan BPJS ekonomi. Sementara anaknya menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Sebab, penanganan sang bayi tidak bisa tercover oleh BPJS ibunya. Dia berharap, agar anak dan isterinya bisa dibantu oleh pemerintah. “Saya mengucapkan terimakasih kepada Anggota Dapil 5 khususnya Bapak Busrah Hasan dan Ibu Hj Rahma JM sudah mau mengunjungi dan perduli dengan kami,” ucapnya seraya mengaku mengalami kesulitan biaya hidup. (NA/SR)

pilkada mahkota rokok NU
Azzam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *